SIKLUS PRAKTEK PENINGKATAN KINERJA

MENJALANKAN SIKLUS PRAKTIK PENINGKATAN KINERJA

Pada Siklus Praktik Peningkatan Kinerja (SPPK) adalah suatu prosesberkelanjutan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran danpengajaran. Siklus ini melibatkan beberapa tahapan yang saling terkait, mulaidari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi.

 

Tahap : Perencanaan 

Menetapkan Tujuan Pembelajaran:

Tentukan Tujuan Pembelajaran (TP) yang ingin dicapai siswa.

Buatlah tujuan pembelajaran yang spesifik, terukur, dapat dicapai,relevan, dan berjangka waktu (SMART).

 Contoh:

Pada akhir pembelajaran, siswa diharapkan dapat menuliskan kalimat sederhana dengan menggunakan huruf kapital dan tanda bacayang benar.

 

Menganalisis Kebutuhan Siswa:

Lakukan asesmen awal untuk mengetahui pengetahuan danketerampilan awal siswa. Identifikasi kesulitan belajar yang sering dialami siswa.

Contoh:

Melalui tes awal, diketahui bahwa sebagian besar siswakesulitan membedakan huruf besar dan kecil.

 

Memilih Model Pembelajaran:

Pilih model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dankarakteristik siswa.

Pertimbangkan sumber daya yang tersedia.

Contoh:

Memilih model pembelajaran kooperatif untuk meningkatkankemampuan siswa dalam berkolaborasi.

 

Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP):

Susun RPP secara detail, meliputi kegiatan pendahuluan, inti, danpenutup.

Sertakan penilaian formatif untuk memantau perkembangan siswa.

Contoh:

Menyiapkan berbagai macam media pembelajaran sepertigambar, video, dan permainan untuk menarik minat siswa.

 Tahap 2: Pelaksanaan 

Melaksanakan Pembelajaran:

Implementasikan RPP sesuai dengan rencana. Ciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan kondusif.

Contoh:

Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya danberdiskusi.

Melakukan Pengamatan:

Amati proses pembelajaran secara langsung atau melalui rekaman video.

Perhatikan interaksi guru-siswa, aktivitas siswa, dan penggunaan mediapembelajaran.

Contoh:

Mengamati apakah siswa aktif berpartisipasi dalam diskusikelompok.

 

Tahap 3: Refleksi

Menganalisis Data:

Kumpulkan data hasil pembelajaran, seperti hasil tes, catatan observasi,dan tanggapan siswa.

Analisis data untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalamproses pembelajaran.

Contoh:

Membandingkan hasil tes awal dan akhir untuk melihatpeningkatan kemampuan siswa.

 

Merefleksi Praktik:

Evaluasi pelaksanaan pembelajaran berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan

Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan ataukegagalan pembelajaran.

Contoh:

Menilai apakah model pembelajaran yang dipilih efektif dalammencapai tujuan pembelajaran.

 

Tahap 4: Tindak Lanjut 

Merencanakan Perbaikan

Buatlah rencana perbaikan berdasarkan hasil refleksi. Fokus pada aspek-aspek yang perlu ditingkatkan.

Contoh:

Merencanakan untuk memberikan lebih banyak latihan soaluntuk memperkuat pemahaman siswa

 

Melaksanakan Perbaikan:

Implementasikan rencana perbaikan pada siklus pembelajaranberikutnya. Lakukan penyesuaian RPP sesuai dengan kebutuhan.

Contoh:

Mengubah strategi pembelajaran dengan menambahkanelemen permainan untuk meningkatkan motivasi siswa.

Kolaborasi:

Berdiskusi dengan rekan guru atau pengawas untuk mendapatkanmasukan.

Refleksi Berkala:

Lakukan refleksi secara berkala untuk memantauperkembangan.

Manfaatkan Teknologi:

Gunakan platform PMM untuk memudahkan dalammengelola SPPK.

MENGAPA KURIKULUM HARUS BERUBAH

Perlu dipahami bahwa kurikulum "BERUBAH" atau  "MENYESUAIKAN KONDISI TERKINI". 

Mari kita cermati bersama.

Kurikulum Berubah, Apakah merupakan solusi?

Staf Khusus Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pembelajaran, Hamid Muhammad mengatakan, perubahan kurikulum adalah satu hal yang tidak dapat dihindarkan. Masyarakat harus memahami mengapa kurikulum pendidikan sangat dinamis dan kerap berubah.

Dalam dunia pendidikan adanya kurikulum sangatlah penting. Arah dan tujuan pendidikan diatur di dalam kurikulum sehingga dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran guru akan berpatokan pada kurikulum yang dipakai di satuan pendidikannya.

Lantas Apa itu Kurikulum?

Kurikulum merupakan panduan pembelajaran pada satuan pendidikan dimana dapat dimaknai sebagai titik awal sampai titik akhir dari pengalaman belajar peserta didik. Kurikulum itu kompleks dan multi dimensi, kurikulum itu dapat diibaratkan sebagai jantung pendidikan.

Fungsi Kurikulum bagi pendidikan adalah untuk memandu dalam proses belajar peserta didik.

Komponen Kurikulum menurut Ralph Tyler :

• Tujuan

• Konten

• Metode/cara

• Evaluasi

Apa pentingnya perubahan Kurikulum?

Untuk menyesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dan perkembangan zaman. Kurikulum yang baik adalah Kurikulum yang sesuai dengan zamannya, dan terus dikembangakan atau diadaptasi sesuai dengan konteks dan karaktersistik peserta didik demi membangun kompetensi sesuai dengan kebutuhan mereka kini dan masa depan.

Mengapa kurikulum harus berubah ?

Kurikulum ya memang harus berubah. Mengapa ? tentu saja untuk menjawab tantangan zaman. Kurikulum tidak dapat dipergunakan dalam satu waktu terus menerus karena dunia terus berubah. Maka dunia pendidikan sebagai pilar utama dalam membangun dan mendidik generasi harus pula turut berubah.

Kurikulum harus selalu berubah agar sesuai dengan perkembangan zaman, Selain itu kurikulum juga harus mempertimbangkan kebutuhan belajar murid. Sebagai contoh, zaman saya sekolah komputer baru dipelajari pada masa SMA, itupun hanya sebatas menyalakan, memetikan dan mengetik saja. Coba lihat anak sekarang, mereka sudah lahir dengan teknologi di tangannya. Bayi saja sudah pandai memainkan layar gawai. Itulah mengapa kurikulum juga harus berubah, agar kita dapat menyiapkan generasi yang akan datang yang visioner dan mampu memandang ke depan.

Jadi, dapatkah Kurikulum berubah?

Kurikulum oprasional satuan pendidikan harus bersifat dinamis artinya dapat diubah sesuai perubahan dan perkembangan budaya dan zaman, selain mengikuti zaman yang sudah diadaptasi sesuai lingkungan geografis.

Kurikulum bersifat dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi sesuai konteks dan kebutuhan peserta didik untuk membangun kompetensi sesuai masa kini dan masa yang akan datang.

Bagaimana untuk mewujudkannya?

Seluruh komponen masyarakat yaitu peran orang tua, masyarakat dan sekolah harus menempatkan kebutuhan, pendapat, pengalaman, hasil belajar serta kepentingan peserta didik sebagai pengembangan Kurikulum karena Kurikulum dirancang untuk kebutuhan peserta didik.

NB : Berbagai sumber

SOAL TEKNIK KENDARAAN RINGAN + KISI KISINYA

Pada kesempatan kali ini kita mencoba membuat soal yang mendekati AKM, kalau disebut AKM belum, karena masih banyak sekali faktor faktor yang harus dipenuhi, diantarannya haru mengandung numerik, soal mengandung literasi, dll.

Contoh soal berikut ini akan melingkupi materi sistem pendingin, sistem pelumasan dan sistem injeksi, sesuai dengan kisi kisi soal yang telah dibuat.

kisi kisi soal

SOAL PERBAIKAN MESIN TEKNIK KENDARAAN RINGAN XI

 

1.       Salah satu fungsi dari system bahan bakar adalah

a.       Menyediakan bahan bakar untuk memulai pembakaran

b.       Menyimpan bahan bakar

c.       Merubah bahan bakar menjadi kabut

d.       Memberikan campuran yang tepat pada mesin

e.       Menyediakan bahan bakar untuk pelumasan

Jawaban : a

 

2.   Campuran bahan bakar yang dibentuk, sebisa mungkin dibuat ideal, atau campuran yang mendekati nilai lamda. Berapakah perbandingan campuran udara dan bahan bakar yang ideal

a.       15 : 1

b.       12 : 1

c.       15 : 2

d.       12 : 2

e.       1 : 1

Jawaban : a

 

3.       Salah satu komponen system bahan bakar yang berfungsi untuk memisahkan kotoran dengan bahan bakar adalah :

a.       Saringan bahan bakar

b.       Filter udara

c.       Karburator

d.       Spuyer

e.       Tangki bahan bakar

Jawaban : a

 

4.       Fungsi dari karburator pada system bahan bakar adalah :

a.       Memberikan campuran yang tepat pada mesin

b.       Merubah bahan bakar cair menjadi kabut

c.       Memasukkan bahan bakar ke ruang bakar

d.       Menyimpan bahan bakar

e.       Menyaring bahan bakar

Jawaban : a, b

 

5.       Supaya bahan bakar bisa mencapai karburator dibutuhkan suatu alat yang berfungsi menekan bahan bakar untuk menuju ke karburator adalah :

a.       Saringan bahan bakar

b.       Fuel line

c.       Pompa bahan bakar

d.       Karburator

e.       Spuyer

Jawaban : c

6.       Pada system injeksi bahan bakar yang diinjeksikan memiliki tekanan tertentu, agar bisa berkabut. Komponen yang berfungsi mengabutkan bahan bakar pada system bahan bakar injeksi adalah :

a.       Injektor

b.       Pompa bahan bakar

c.       Pusation damper

d.       Saeingan bahan bakar

e.       Fuel line

Jawaban : a

 

7.       Pada system injeksi bahan bakar yang diinjeksikan memiliki tekanan tertentu, agar bisa berkabut. Komponen yang berfungsi memberikan tekanan bahan bakar pada system bahan bakar injeksi adalah :

a.       Injektor

b.       Pompa bahan bakar

c.       Pusation damper

d.       Saringan bahan bakar

e.       Fuel line

Jawaban : b

 

8.       Sensor yang berfungsi untuk menentukan jumlah injeksi dasar dalam system injeksi adalah

a.       Trothle position sensor

b.       Oil temperature sensor

c.       Water temperature sensor

d.       Air temperature sensor

e.       CKP sensor

Jawaban : a

 

9.       Fungsi dari Intake temperature sensor adalah

a.       Mengukur jumlah udara yang masuk ke mesin

b.       Mengukur suhu udara yang masuk ke mesin

c.       Mengukur tekanan udara yang masuk ke mesin

d.       Memberikan suhu panas agar udara yang masuk tidak dingin

e.       Membuat udara lebih banyak yang masuk ke mesin

Jawaban : b

 

10.   Sebuah mobil tiba tiba tersendat sendat setelah berjalan dengan lancar. Setelah diperiksa, ternyata aliran bensin yang menuju karburator tidak lancar. Kira kira apa penyebabnya ?

a.       Saringan bahan bakar kotor

b.       Bensin habis

c.       Karburator kotor

d.       Pompa bahan bakar tidak bekerja dengan baik

e.       Katup gas tidak dapat membuka dengan banar

Jawaban : a

Soal selengkapnya dapat di donwload dilink berikut ini :

soal

TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK DAN IMPLIKASINYA

Pandangan Teori Belajar Behavioristik

Tahukah Anda, istilah apakah yang sering digunakan untuk menyebut teori belajar behavioristik? Ya, tepat sekali. Teori belajar behavioristik dikenal juga dengan teori belajar perilaku, karena analisis yang dilakukan pada perilaku yang tampak, dapat diukur, dilukiskan dan diramalkan. Belajar merupakan perubahan perilaku manusia yang disebabkan karena pengaruh lingkungannya. Behaviorisme hanya ingin mengetahui bagaimana perilaku individu yang belajar dikendalikan oleh faktor-faktor lingkungan, artinya lebih menekankan pada tingkah laku manusia. Teori ini memandang individu sebagai makhluk reaktif yang memberi respon terhadap lingkungannya (Schunk, 1986). Pengalaman dan pemeliharaan akan pengalaman tersebut akan membentuk perilaku individu yang belajar. Dari hal ini, munculah konsep “manusia mesin” atau Homo mechanicus (Ertmer & Newby, 1993). Behavioristik memandang bahwa belajar merupakan perubahan tingkah laku sebagai akibat dari adanya interaksi antar stimulus dan respon (Robert, 2014). Sehingga, dapat kita pahami bahwa belajar merupakan bentuk dari suatu perubahan yang dialami peserta didik dalam hal kemampuannya untuk bertingkah laku dengan cara yang baru sebagai hasil interaksi antara stimulus dan respon. Peserta didik dianggap telah melakukan belajar jika dapat menunjukkan perubahan tingkah lakunya. Contohnya, peserta didik dapat dikatakan bisa membaca jika ia mampu menunjukkan kemampuan membacanya dengan baik. Menurut teori behavioristik, apa yang terjadi di antara stimulus dan respon dianggap tidak penting untuk diperhatikan karena tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur, yang dapat diamati hanyalah stimulus dan respons. Oleh sebab itu, apa saja yang diberikan guru merupakan stimulus, dan apa saja yang dihasilkan peserta didik merupakan respon, semuanya harus dapat diamati dan dapat diukur. Behavioristik mengutamakan pengukuran, sebab pengukuran merupakan suatu hal yang penting untuk melihat terjadi tidaknya perubahan tingkah laku tersebut. Ciri dari teori ini adalah mengutamakan unsur-unsur dan bagian kecil, bersifat mekanistis, menekankan peranan lingkungan, mementingkan pembentukan reaksi atau respon, menekankan pentingnya latihan, mementingkan mekanisme hasil belajar, mementingkan peranan kemampuan dan hasil belajar yang diperoleh adalah munculnya perilaku yang diinginkan. Pada teori belajar ini sering disebut S-R (Stimulus – Respon) psikologis artinya bahwa tingkah laku manusia dikendalikan oleh ganjaran atau reward dan penguatan atau reinforcement dari lingkungan. Dengan demikian dalam tingkah laku belajar terdapat jalinan yang erat antara reaksi-reaksi behavioural dengan stimulusnya. Pendidik yang menganut pandangan ini berpandapat bahwa tingkah laku peserta didik merupakan reaksi terhadap lingkungan dan tingkah laku adalah hasil belajar.

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEKNIK KENDARAAN RINGAN

RPP merupakan suatu hal yang  mutlak di perlukan dalam mengawali sebuah pembelajaran, terutama di SMK. Terlepas apakan nanti yang kita ajarkan dalam pelaksanaannya merupakan sesuatu yang jauh dari rencana.

Bagaimanapun juga membuat perangkat pembelajaran merupakan tugas yang melekat pada guru ketika setuju untuk menjadi guru.

Pada kesempatan kali ini saya sekedar memberikan contoh beberapa model RPP, yang tentunya saya juga mengambil dari beberapa sumber, baik merupakan asli bikinan sendiri maupun beberapa modifikasi dari hasil saya donwload di beberapa milik teman.

Sekali lagi bagaimanapun juga Perangkat mengajar merupakan kewajiban seorang guru. "sak rupa rupane seng penting enek"...

Untuk lengkapnya bisa di donwload pada kolom perangkat pembelajaran, atau link di bawah ini :

PERANGKAT PEMBELAJARAN TKR SMK

Terima kasih semoga kita bisa saling membantu dan berbagi...

KURSUS MEKANIK ONLINE

KURSUS MEKANIK ONLINE....

Belajar Mekanik motor jangan setengah setengah!. Bagi Anda yang ingin mengikuti jejak alumni kami yang punya usaha bengkel motor sendiri. Ayo ikuti program pelatihan kami!. Ini adalah salah satu murid kami di Tambun Bekasi. Bp Rahmat, Muara Motor jalan Griya Asri 2 Blok B5 No 42 Tambun Selatan. Punya Skill mekanik motor terapan termasuk tahapan penting untuk persiapan buka usaha bengkel motor. Sekarang ada kelas onlinenya. Silakan peserta terbatas untuk menjaga kualitas diskon 75% Hanya untuk Minggu ini!. Lebih lanjut buka KURSUS MEKANIK ONLINE

CUMA DI RUMAH BISA LANGSUNG BELAJAR MENJADI MEKANIK MOTOR

Dari pada dipusingkan mencari pekerjaan Lebih baik kamu belajar menjadi mekanik motor Dengan keahlian yang kamu punyai Kamu bisa langsung membuka bengkel mandiri Selain itu kamu juga bisa membuka lapangan pekerjaan Untuk menjadi seorang mekanik yang handal Saat ini sangatlah mudah dan bisa langsung belajar di rumah. Tidak perlu pergi jauh cuma untuk belajar menjadi seorang mekanik Saat ini telah hadir sebuah kursus online mekanik motor terapan Yang dibuat oleh seorang yang telah berpengalaman belasan tahun di bidangnya. Kamu langsung bisa mendapatkan ilmu yang terbukti menciptakan banyak mekanik yang telah membuka bengkel secara mandiri Dan hebatnya lagi, saat ini ada program diskon 75% KHUSUS MINGGU INI, yang bisa hemat jutaan rupiah.

Kamu bisa menjadi mekanik ahli hanya bermodal kurang dari 1 juta rupiah Kamu tidak perlu belajar tahunan dan pusing kepala untuk memecahkan suatu trouble pada sebuah kendaraan Telah dibuatkan video panduan dari tingkat pemula sampai advance. Dari motor sport, matik dan motor bebek.

Kamu bisa langsung akses di

KURSUS MEKANIK ONLINE

Promo diskon ini hanya berlaku Minggu ini, hanya untuk beberapa orang tercepat! Manfaatkan sebelum kehabisan quotanya!

Ada pertanyaan?

Bisa kontak LILIK SUHARIYONO - 08123045773

SOAL UP , MODUL PPG DALJAB 2020

Selamat pagi teman teman guru semua, begitu panjang perjalanan PPG tahun 2020 ini, apalagi dilaksanakan secara daring, yang tentunya lain dari pada yang lain.

Di tengah tengah kesibukan yang padat, disisipi tugas tugas PPG yang selalu ada dedline nya. belum lagi tiba tiba web meeting yang tidak bisa diprediksi kapan selesainnya.

Akan tetapi lebih baik mungkin bagi orang orang sepeti saya seperti ini, daring, meski kadang melelahkan. kita tidak perlu meluangkan waktu harus meninggalkan rumah berminggu minggu. cukup bekerja dari rumah saja, OK , disyukuri saja.

kali ini ada share dari teman teman dan mungki bermanfaat bagi kita semua saya share ulang pada artikel ini. kumpulan soal soal latihan dan soal soal UP PPG. siapa tahu bisa jadi referensi .

Soal Pedagogik dan Jawaban 1

Soal Pedagogik 1 - https://bit.ly/3jmZaKE

Soal Pedagogik 2 - https://bit.ly/3gGYr5t

Soal Pedagogik 3 - https://bit.ly/31DpEBN

Soal Pedagogik 4 - https://bit.ly/2QyqWrs

Soal Pedagogik 5 - https://bit.ly/3gF4Y0r

-- -- --

Soal Pedagogik dan Jawaban 2

Soal Pedagogik 1 - https://bit.ly/3ba8peD

Soal Pedagogik 2 - https://bit.ly/3hHAtZb

Soal Pedagogik 3 - https://bit.ly/3b6vP4s

Soal Pedagogik 4 - https://bit.ly/2QBO0pd

Soal Pedagogik 5 - https://bit.ly/3lwepD7

-- -- --

Soal Pretest PPG dan Jawaban

Soal Pretest PPG 1 - http://bit.ly/2nI57dy

Soal Pretest PPG 2 - https://bit.ly/32CgJQq

Soal Pretest PPG 3 - https://bit.ly/2QErTP4

Soal Pretest PPG 4 - https://bit.ly/2YPbo77

Soal Pretest PPG 5 - https://bit.ly/3hI7xjM

-- -- --

Soal UP PPG dan Jawaban

Soal UP PPG 1 - https://bit.ly/3bdkaB0

Soal UP PPG 2 - https://bit.ly/3b7Py3L

Soal UP PPG 3 - https://bit.ly/3hI7OmO

Soal UP PPG 4 - https://bit.ly/3jpJQNx

Soal UP PPG 5 - https://bit.ly/32AM0mN

-- -- --

Modul 1 Pedagogik

1 Karakteristik Guru dan Siswa : https://bit.ly/2EKGWE0

2 Peran dan Manfaat Teknologi : https://bit.ly/3jtjsCA

3 Merancang dan Menilai : https://bit.ly/2DcHnXp

-- -- --

Modul 2 Pedagogik

1 Kompetensi Guru : https://bit.ly/2Qyrz4i

2 Strategi Profesi : https://bit.ly/32AJVak

-- -- --

Modul 3 Pedagogik

1 Teori Behavioristik : https://bit.ly/2G5IMQp

2 Teori Kognitif : https://bit.ly/2ENok6t

3 Teori Konstruktivistik : https://bit.ly/3gHq4LI

4 Teori Humanistik : https://bit.ly/3luFFBZ

-- -- --

Modul 4 Pedagogik

1 Karakteristik Umum : https://bit.ly/32HpkBr

2 Kemampuan Awal : https://bit.ly/34JM3PF

3 Gaya Belajar : https://bit.ly/2EuJCpJ

-- -- --

Modul 5 Pedagogik

1 Model Pembelajaran : https://bit.ly/32HpbxT

2 Media Pembelajaran : https://bit.ly/3lvsssz

3 Pengembangan Bahan Ajar : https://bit.ly/3hCpEYe

4 Perencanaan Pembelajaran : https://bit.ly/3jtjZ7y

-- -- --

Modul 6 Pedagogik

1 Pengertian Pengukuran, Penilaian, Tes, dan Evaluasi : https://bit.ly/3hTdiuM

2 Penilaian Otentik (Authentic Assessment) : https://bit.ly/3ls2Lcx

3 Menulis Tes Hasil Belajar : https://bit.ly/3b8GXOc

4 Menelaah Tes Hasil Belajar : https://bit.ly/2YN1enI

-- -- --

Modul Pedagogik Terlengkap 2019 - http://bit.ly/2oOMRzL

Soal Pretest PPG Pedagogik Dengan Jawaban - http://bit.ly/2oMgRwa

Kumpulan Soal-Soal Modul 1-6 Materi Pedagogik - http://bit.ly/2oHlU1c

Soal dan Jawaban Pretest PPG - http://bit.ly/2pw3bWy

Kumpulan Materi Pretest Mapel PPG - http://bit.ly/2IlWPzM

50 Soal PPG dengan Jawabannya - http://bit.ly/2oMUfvy

Kumpulan Modul PPG 2019 - http://bit.ly/2pDLLYh

Contoh Soal Otomotif dalam Google Form

 Kali ini saya akan mencoba membagikan contoh soal otomotif yang saya bentuk dalam kuis di google form. Mengingat sekarang ini semuannya serba daring, maka kita dituntut untuk lebih kreatif dalam membuat media media pembelajaran dan sistem evaluasinya.

ini hanya contoh, mungkin bisa dikembangkan lebih jauh lagi.

PAS PERBAIKAN MESIN XI TKR 1 & 2

https://forms.gle/hUwHBqTiP3d8uWE97

 

PAS PERBAIKAN MESIN XII TKR

https://forms.gle/cT5FnpKjoYg1cvoZ9

 

PAS PERBAIKAN KELISTRIKAN XII TKR

https://forms.gle/P89NvmETt1LChYSh6

 

PAS PERBAIKAN SASIS XII TKR

https://forms.gle/MXWLdUJGcdmgNaNz8

Kumpulan soal Sumatif PPG Daljab 2020 (OTOMOTIF)

Pada kesempatan kali ini saya ingin membagikan kumpulan soal sumatif PPG daljab tahun 2020. Mungkin polanya akan sama seperti ini jika sistemnya masih daring.

Kumpulan soal ini saya maksudkan bisa menjadi bahan belajar, bukan menjadi jalan pintas unutk memperoleh nilai benar.

berbeda dengan tes formatif yang bisa kita ulang, tes sumatif sifatnya hanya sekali. bacalah terlebih dahulu semua soal sebelum menjawab. setelah dikira sudah paham soal, lanjutkan dengan soal yang ada di LMS. soal hanya akan diacak saja, tidak berubah sepenuhnya.

selamat belajar.

 KUMPULAN SOAL SUMATIF PPG

FORMATIF, SUMATIF TEKNIK OTOMOTIF PPG DALJAB 2020 UM MALANG

Mengikuti PPG Daljab 2020 kali ini agak lain, secara daring.

pada kesempatan ini akan saya share beberapa tugas yang sudah saya kerjakan melalui link donwload. untuk materi pedagogik semua jawaban formatif maupun sumatif sudah ada di moduL

TUGAS TUGAS, FORMATIF DAN SUMATIF PPG DALJAB TEKNIK OTOMOTIF UM MALANG

RADIATOR CUP TESTER DAN PENGGUNAANYA

Fungsi radiator & cup tester adalah untuk memeriksa fungsi dari katup pada tutup radiator dan memeriksa sistem pendingin terhadap kemungkinan kebocoran.

Penyebab terjadinya sistem pendingin bocor bisa karena pemakaian yang lama dan perawatan sistem pendingin yang kurang teratur dapat menyebabkan kebocoran yang mengganggu sirkulasi air pendingin.

Cara mengatasinya dengan tes tekanan sistem pendingin untuk menemukan tempat yang mengalami kebocoran, dengan memompakan udara pada sistem pendingin melalui radiator akan menyebabkan air menetes pada bagian-bagian yang bocor.

Alat yang digunakan adalah radiator pressure tester. Bagian-bagian yang rawan bocor adalah pada sambungan pipa air dan bak penampung.

Pemompaan ke dalam radiator tidak boleh melebihi tekanan kerja 118 k.Pa (1,2 kgf/cm² atau 17,1 psi) dari sistem pendingin karena dapat merusakkan bagian - bagian sistem pendingin lainya.

Setelah sistem diberi tekanan 118 k.Pa (1,2 kgf/cm² atau 17,1 psi), bila tekanan jatuh, maka sistem mengalami kebocoran.

Dengan radiator pressure tester maka dapat diketahui tempat kebocoran yang akan diperbaiki. Bila tidak ada kebocoran luar, mungkin kebocoran terjadi pada blok silinder dan kepala silinder (head silinder).

Cara Menggukan Radiator Cup Tester :

1. Pemeriksaan Tutup Radiator 

Dengan radiator cup tester dapat diketahui apakah ada kebocoran pada tutup radiator atau tidak. Air pendingin yang bocor melalui tutup radiator dapat diakibatkan oleh karena radiator dan tutupnya tidak rapat, sehingga seal pada tutup radiator tidak mampu mencegah kebocoran air pendingin terutama apabila air pendingin telah mencapai temperatur tertentu sehingga tekanan di dalam radiator juga akan mengalami kenaikan. Akibatnya tekanan yang berupa uap air akan keluar melalui seal. 

Kebocoran ini akan menyebabkan air pendingin pada radiator menjadi berkurang. Kebocoran akan lebih jelas lagi apabila ada goncangan pada radiator. Kebocoran pada tutup radiator dapat dikertahui dengan menggunakan radiator pressure dengan terkanan pembukaan standar 74 - 103 k.Pa (0.75 - 1.05 kgf/cm², 10.7 - 14.9 psi) dan tekanan pembukaan minimum 59 k.Pa (0.6 kgf/cm², 8.6 psi). 

• Buka tutup radiator, Hati-hati jika mesin dalam keadaan masin panas, tunggu hingga dingin untuk mencegah terjadinya bahaya panas, karena dalam keadaan mesin masih panas  cairan dan uap yang bersuhu tinggi bertekanan dapat saja menyembur keluar.

• Memilih Adapter, Pilihlah adapter yang tepat sesuai dengan ukuran tutup radiator. Pasang tutup radiator pada adapter kemudian pasang adapter pada radiator cap tester

• Kemudian pasang tutup radiator pada radiator cap tester (alat uji tutup radiator).

• Periksa Tutup Radiator, Pompa tutup radiator dan perhatikan jarum tekanan (pressure gauge) pada pompa tangan. Pressure gauge harus menunjukan kisaran tekanan 0.9 Bar atau 14.7 PSI. Jika tekanan lebih dari atau kurang dari spesifikasi maka gantilah tutup radiator.

2. Pemeriksaan Kebocoran Sistem Pendingin

Isilah radiator dengan coolant water / air pendingin, kemudian pasanglah radiator cap tester pada lubang pengisian air pendingin pada radiator seperti pada gambar

• Pompalah radiator cap tester sampai tekanan 1,2 kg/cm2 (17,1 psi), dan periksa bahwa tekanan tidak turun.

• Apabila tekanan turun berarti ada kebocoran pada sistem pendingin atau pada komponen sistem pendingin. Oleh karena itu perlu diperiksa kebocoran pada saluran pendingin, radiator, dan pompa air.

• Apabila tidak ditemukan kebocoran pada komponen tersebut, maka perlu diperiksa blok dan kepala silinder

NB : DISARIKAN DARI BEBERAPA SUMBER DI INTERNET

SOAL UNBK TKR 2019

Lagi banyak diburu soal soal untuk latihan UNBK. untuk itu kita coba kumpulkan link link yang menyediakan latihan soal UNBK.

Dengan tidak mengambil alih hak cipta. Berikut link yang bisa di klik untuk latihan soal UNBK TKR :

https://www.bangluq.com/2019/03/latihan-soal-un-terbaru-beserta-kunci.html

https://www.proprofs.com/quiz-school/story.php?title=simulasi-unbk-soal-teori-kejuruan-stk-otomotif-smk-mak-tahun-20182019

https://www.otospeedcar.com/2019/03/contoh-soal-unbk-teori-kejuruan-teknik-kendaraan-ringan.html

https://administrasingajar.blogspot.com/2018/08/prediksi-soal-unbk-smk-otomotif-2019.html

https://www.teknik-otomotif.com/2018/04/soal-try-out-2-ujian-nasional-un.html

https://quizizz.com/admin/quiz/5c91a611295489001a5faf88/latihan-soal-unbk-tkr-2017

https://sehatmang.blogspot.com/2019/11/soal-prediksi-1-un-2019-teori-kejuruan.html


Itu beberapa link yang menyediakan soal soal yang dapat digunakan untuk latihan persiapan UNBK. semoga membantu

SOAL PERBAIKAN KELISTRIKAN DAN MESIN TKR

Membuat soal terkadang menjadikan sesuatu yang sebenarnya mudah tetapi sulit bagi beberapa temen. Males bikin soal. ada bayak sofware yang bisa dimanfaatkan untuk membuat soal.

Power poin salah satunya. Dimana soal langsung ditayangkan melalui LCD dan sudah diberi waktu setiap soalnya. Meskipun jenis ulangan ini akan banyak menemui kendala, diantarannya keterlihatan soal yang ditampilkan. semakin jauh akan semakin tidak terlihat.

BERIKUT INI CONTOH SOAL DARI POWER POINT

PERBAIKAN KELISTRIKAN TKR
PERBAIKAN MESIN TKR
TIMER PPT

REPORT SHEET TUNE UP KONVENTIONAL

Melakukan pembelajaran praktikum merupakan salah satu proses pembelajaran yang menyenangkan bagi anak.

Namun perluadannya pemahaman yang benar melalui pembelajaran praktikum. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum dan sesudah praktikum.

1. Pemahaman yang benar dahulu mengenai prinsip kerja, cara pemeriksaan dan jika terjadi kerusakan. Setiap komponen.
2. Pemahaman cara melepas, memasang secara aman dan sesuai prosedur
3. Selama praktikum jangan lupa ada buku manual sebagai panduan
4. Sebagai laporan praktikum sediakan report sheet

di bawah ini contoh report sheer untuk tune up konvensional.

No	Item	Hasil Pemeriksaan
		Bagus	Jelek
1.	Persiapan :  Kendaraan Pelindung kendaraan	………… …………	………… …………
2.	Persiapan Pengecekan Tools & Equipment Kalibrasi peralatan	............	............
3.	Penempatan Tools & Equipment Penanganan dan penempatan komponen
4.	Lihat Buku Manual (Workshop Manual) yang tersedia: Spesifikasi tahanan primer coil      ............................... ohm Baca wiring harness sistem pengapian yang berhubungan dengan Ignition Coil : a. .....................  b....................... Tentukan letak dan besarnya  Fuse Engine :............Amp
5.	Oil Level Kualitas Oli Periksa celah (gap) Katup dan  Stel bila diperlukan : Silinder 1  : In   _______                             Silinder 3 : In    _______                   Ex   _______                                            Ex   _______  Silinder 2 : In    _______                             Silinder 4 : In    _______                   Ex   _______                                            Ex   _______	........... ...........	........... ...........
6.	Sistem Pengapian a.  Celah Busi Silinder No.1   ____   mm            Kondisi _______________                                     No.2   ____    mm           Kondisi__________________                                     No.3   ____    mm           Kondisi__________________                                     No.4   ____    mm           Kondisi__________________  b. Tahanan Kabel  Busi     No.1      (_______KΩ)           No.3      (_______KΩ)                                            No.2      (_______KΩ)            No.4      (_______KΩ)                        Kabel Coil                     (_______KΩ)  c.   Tahanan primer Coil                     (_______   Ω)      Tahanan Scunder Coil                  (_______KΩ) d. Kondisi Distributor shaft     Kondisi Rotor     Kondisi Tutup Distributor e. Celah Platina (Air gap) (Signal Generator) f. Kondisi governor advancer     kondisi vacuum advancer	………… ………… ………… ………… ………… ………… ………… ………… …………	………… ………… ………… ………… ………… ………… ………… ………… …………
7.	Baterai Berat jenis    ------------- Tegangan    ------------- Volt Ketinggian air baterai Kondisi terminal Kondisi bodi	………… ………… …………. ………… ………….	………… ………… …………. ………… ………….
8.	Sistem Bahan Bakar Saringan udara Saringan Bahan Bakar dan pipa/selang aliran	………… ………….	…………. ………….
9.	Sistem Pendingin Tegangan fan belt Tekanan/ kebocoran radiator, hose & water pump Tekanan tutup radiator Kondisi Reservoir (level air pendingin)	………… ………… ………… …………	………… ………… ………… …………
10.	Analisa kendaraan Idling Speed                                         ___________ rpm Sudut dwell                           __________° Penyetelan campuran bahan bakar   ____________ Ignition timing    ________________ °